Monday, August 30, 2010

Manusia dikehendaki berfikir

Isnin 30 Ogos 2010/20 Ramadhan 1431

Manusia dikehendaki berfikir tentang ciptaan Allah.

1. Agama Islam mengajak seluruh ummat manusia supaya berfikir dan menggunakan akalnya khususnya dalam hal ciptaan Allah yakani apa-apa yang di langit dan di bumi, dalam dirinya sendiri , dalam masyartkat manusia dan lain-lainnya.

2. Tidak sebuah pemikran pun ynag dilarangNya , melainkan DzatNya Allah swt, sebab yang satu ini adalah pasti di luar kekuatan akan fikiran manusia.

Dalam sabda Rasulullah saw: " Berfikirlah kamu semua perihal makhluk Allah (apa-apa yang diciptakan oleh Allah) dan janganlah kamu sekalian berfikir mengenai Dzat Allah, sebab sesungguhnya kamu semua sudah tentu tidak dapat mencapai keadaan hakikatNya"

-( HR Abu Naim dalam Kitab Alhilyah dengan sanad dhaif tatapi isi dan maknanya sahih.

Allah berfirman dalam surah Al- Baqarah: 219-220:

"Demikianlah Allah mejelaskan ayat-ayatNya kepadamu semua, agar supaya kamu suka berfikir tentang dunia dan akhirat"

3.Alangkah luas dan lebarnya dunia ynag diperintah oleh Islam untuk difikirkan itu, tetapi sedmikian luasnya masih belum memadai sedikt pun dari keluasan yang terdapt di dalam alam akhirat.

Firman Allah swt dalam Surah An-Naml: 59-64.


"Katakanlah: Segenap puji adalah bagi Allah dan keselamatan untuk hamba-hambaNya yang diplih oehNya. Adakah Allah itu yang lebih baik, ataukah yang mereka persekutukan dengan Allah itu yang lebih baik?

Atau siapakah yang menciptakan langit dan bumi dan menurunkan air hujan dari langit kepadamu semua, kemudian Kami (Allah) menumbuhkan dnegan sebab air tadi kebun-kebun yang indah permai. Kamu semua tentu tidak sanggup menumbuhkan pohonnya. Adakah Tuhan di samping Allah? tetapi mereka itu adalah kaum yang berpaling dari kebenaran.

Atau siapakah yang ,menjadikan kamu untuk tempat berdiam da menjadikan sungai-sungai di tengah-tengahnya, menjadikan gunung-gunung untuk menjdi pasak dan menjadikan batas antara dua lautan? Adakah Tuhan di samping Allah? tetapi kebanyakan mereka tidak mengetahui yang sedmikian itu.

Atau siapakah yang memperkenankan permohonan orang yang dipaksa keadaan menederita, apabila memohon kepadaNya agar menghilangkan penderitaannya itu dan siapakah yang menjadikan kamu semua sebagai khalifah di bumi? Adakah Tuhan di samping Allah? Sedikit sekali kamu semua mengingat kepada Allah itu.

Atau siapakah yang menunjukkan jalan kepadamu semua dalam kegelapan di lautan dan di daratan? Dan siapakah yang mengirim angin untuk membawa berita gembira sebelum datangnya kerahmatan Allah? Adakah Tuhan di samping Allah? Maha Tinggi Allah dari apa yang mereka persekutukan dengan Allah itu?

Atau siapakah yang memulai menciptakan makhluk,kemudian akan mengulanginya kembali? Dan siapakah yang memberikan rezeki kepadamu semua dari langit dan bumi? Adakah tuhan di samping Allah? katakanlah keterangnan (alasan) mu, jikalau kamu semua memang benar".

- (Al Naml: 59-64)

No comments: