Tuesday, January 18, 2011

Berjihad di Jalan Allah

Selasa 18, Januari 2011/13 Safar 1432

Berjihad ialah mengeluarkan ssegala kesungguhan, kekuatan dan kesanggupan pada jalanynag diiktikadkan oleh manusia bahaw jaan itu yang hak dan benar. Ibnul-Atsir, serang ahli bahsa yerkenal telah menerangkan dalam an-Nihayahnya: " Al-jihad ialah memerangi orang kafir dengan bersungguh-sungguh menghabiskan daya dan tenaga dalam menghadapi mereka, baik dengan perkataan maupun perbuatan.

Adapun cara0cara jihad itu bermacam-macam kadang2 dengan ucapan dalam usaha menyampaikanann kata-kata yang benar, kadang-kadangu dengan harta dan kekayaan, dan ada kalanya juga dengan senjata dan jiwa. Kerana itu nabi saw bersabda:

"Lakukanlah jihad terhadap orang-orang kafir dengan lidah, harta benda dan jiwa kamu"

2. Yang dimaksudkan dengan 'jalan allah' (sabililllah) ialah jalan yang telah digariskan Allah dan disyariatkan kepada hambanya untuk dijalankan dan beribadah dlam batas-batas yang telah ditentukanNya. Sedang batas-batas yang telah ditentukanNya itu ialah perintah-perintah dan larangan-larangannNya. Antara "Jihad" dengan "fisabillilah" terdapat hubungan yang sangat erat.

3. @ jenis jihad:

1/ Jihad asghrar (kecil) yakni memeragi oranng jafir. Orang ynag gugur dalam jihad asghar (kecil) trgolong mati syahid

2/ Jihad akabar (besar) memerangi hawa nafsu. Setiap saat dan waktu kita terus menerus berperang melawan keangkara murkaaan hawa nafsu.
Sabda Nabi saw:
"Kita sekalian kembali dari jihad asghar (jihad kecil)- kembali drai perang badar/uhud - ke jihad besar (jihad abar), iaitu jihad memerangi hawa nafsu"

4. Allah menjanjikan untuk memberikan ganjaran dan pahala kepada orang yang melakukan jihad fisabilillah yang dalam pelaksanaannya berlaku ikhlas hanya dan kerana Tuhannya semata. Janji Allah pasti akan tepat dan ditepatiNya.

Sabda Nabi saw:

"Allah telah menjamin orang ynag berjihad fisabilillah- dengan niat tidak keluar rumah kecuali hanya berjihad fisabilillah dan melaksanakan kalimahNya semata, akan memasukkanya ke dalam syurga, atau mengembalikannya ke tempat kediamannya beserta dengan apa yang didapatnya berupa pahala atau ghaimah"

- (Hadis Sahih)

No comments: