Mengingati mati.

AHAD 31 OGOS 2008/ 29 Syaban 1429 - Esok mula berpuasa bulan Ramadhan. Mlam ini mula solat terawih ,,,,,,

Kematian ialah berpisahnya roh dengan badan dalam waktu sementara yang amat sebentar sekali.
Rasulullah memerintahkan kaum musli9min, supaya kitab kerap kali memperbanyakkan inagkan mati, sebeb memang itulah salah satu hala yang menyebabkankita memiliki rasa Taqwallah., lalu tetap dalam berlomba-lomba menmcari kebaikan, menambah amal soleh dan sama seklai engganmelakukan kemaksiatan. Semua itu menjadi jalan yang perlu kita tempuh untuk mendapatkan keredhaan Allah swt, sebagaiman sabda Nbi saw,

"Perbanyakkanlah menghingati kematian, sebabaitulah yang dapat melebur beberapa dosa dan membuat seseorang suka berzuhud di dunia"

Diriwayatkan oleh Ibnu Abiddunya dan sahabat Anas biun Malik r.a.

Rasulullah juga bersabda:

" Sebijak-bijak manusia ialah orang yang terbanyak ingatnya kepada kematian dan terbanyak persiapnya untuk menghadapai kematian itu. Merekalah orang-orang yang cerdik dan mereka dapat pergi (ke alam baqa') dengan membawa kemuliaan dunia dan kemulian akhirat"

Diriwayatkan oleh Imam Ibnu Majah.

Dalam hal ini perlu diingatkan tidak bermakna kita tidak berusaha menjalani kemajuan di dunia. Tetapi amal akhirat juga wajib dipergiatkan dan jangan sekali-kali dilalaikan urusan keduniaan.

Allah Ta'la berfirman yang bermaksud.

"Dan carilah olehmu akan pahala akhirat dengan menggunakan riziki yang sudah dilimpahkan oleh Allah padamu, sekalipun demikian janganlah engaku lalai akan kebahagiaan dalam urusan keduniaan dan berbuat baiklah sebagaimana Allah telah berbuat baik padamu"

- Surah Al-qasyas: 77

Firman Allah swt: artinya:

"Katakanlah (Hai Muhammad) ' "Sesungguhnya kematian yang engkau semua hindari itu pasti akan menemui engakau semua, kemudian engkau semua akan dikembalikan kepada Allah Zat yang maha Mengethaui hal ghaib dan terang, lalu Allah akan memberitahukan kepada mu semua apa saja yang engkau semua amalkan"

-Surah Al- Jumu'ah:8